Desa Sumengko, Kecamatan Sukomoro, Kabupaten Nganjuk, hari ini menjadi saksi nyata kehadiran pemerintah di tengah rakyat. Di bawah terik matahari yang teduh oleh semangat gotong royong warga, digelar kegiatan penyaluran bantuan Rehabilitasi Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) untuk Ibu Saminem, seorang warga kurang mampu yang tinggal di Desa setempat.

Acara yang berlangsung penuh khidmat dan kekeluargaan ini dihadiri langsung oleh Bupati Nganjuk, Dr. Drs. H. Marhaen Djumadi, A.Md., S.E., M.M., M.B.A., yang datang bersama rombongan untuk menyerahkan bantuan secara simbolis. Turut mendampingi dalam kegiatan tersebut, Ketua Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kabupaten Nganjuk, Dr. H. Zainal Arifin, M.Pd., yang turut berkontribusi dalam pendanaan RTLH ini melalui dana zakat, infak, dan sedekah yang dihimpun dari masyarakat Nganjuk. Dana yang disalurkan berupa Dana puluhan juta dari sumber CSR dan BAZNAS.

Dalam sambutannya, Bupati Marhaen Djumadi menyampaikan komitmennya untuk terus mempercepat pemenuhan kebutuhan dasar masyarakat, khususnya dalam hal perumahan layak huni. “Rumah bukan sekadar tempat berteduh, tapi juga simbol kelayakan hidup dan martabat keluarga. Kita tidak akan biarkan warga Nganjuk tinggal di rumah yang membahayakan keselamatan dan kesehatan,” tegas beliau dengan penuh empati.

Sementara itu, Dr. H. Zainal Arifin menegaskan bahwa kolaborasi antara pemerintah daerah dan lembaga zakat seperti BAZNAS merupakan wujud nyata sinergi dalam menuntaskan kemiskinan dan ketimpangan sosial. “Dana zakat yang kita salurkan hari ini semoga menjadi wasilah keberkahan bagi Ibu Saminem dan keluarga, serta menjadi motivasi bagi kita semua untuk terus saling peduli,” ujarnya.

Penyaluran bantuan RTLH di rumah Ibu Saminem bukan hanya soal membangun dinding dan atap, tetapi juga membangun harapan, keadilan sosial, dan kebersamaan di tengah masyarakat Nganjuk yang terus bergerak maju dengan semangat.